Malam-malam sebuah pesan masuk lewat IG saya (@anthonydiomartin).
Cerita dari seorang Ibu tentang suaminya. Dia membaca postingan soal manusia ber-EQ rendah di IG saya. Padahal menurutnya suaminya adalah seorang MC yang seringkali menemani para pembicara berbagai bidang. Seminar soal kesehatan, politik dan motivasi juga. Seorang MC Nasional. Intinya, suaminya tahu banyak dan mengerti banyak. Tapi, perilakunya di rumah sangatlah buruk. Emosinya buruk. Seringkali memukul istrinya dan juga anak-anaknya. Terakhir, ia mencekik istrinya. Dan anak-anaknya turun tangan membela si Ibu itu. Mencegah ayahnya mencekik dan menampar ibunya. Sampai anaknya mengajak bapaknya berantem. Anaknya sampai berkata, “Aku tak akan mengakui dia sebagai ayahku!” Istrinya yang cerita berkata, “Dia bahkan pernah jadi MC seminar Pak Anthony dan nemenin seminar para motivator kondang. Kenapa ia nggak praktekkan dalam hidupnya?”
Saya berempati dengan ibu itu lalu menguatkannya melalui pesan di IG. Plus mendoakannya. Ibu itu berkata agak lega setelah chat dengan saya. Saya pun menguatkannya untuk menjadi pelindung dan jadi “ayah yang hilang” buat anak-anaknya.
Padahal, tahu nggak..
Minggu ini baru aja saya bikin di podcastnya SmartFM, saya baru saja membahas soal Fatherless Generation. Tahunya, tiba-tiba pagi ini juga dapat berita lama yang menceritakan bahwa Indonesia negara no 3 yg termasuk dalam fatherless country.
Info aja.
Fatherless country adalah negara dimana sang ayah tidak terlalu berperan dalam kehidupan anaknya. Bisa jadi karena ayahnya telah meninggal, atau memang ayahnya ada tapi tak pernah mau peduli, tidak terlihat ataupun tak membimbing. Jadi, si anak tumbuh tanpa figur ayahnya.
Yang saya kuatirkan dari fatherless generation ini adalah anak-anak yang pemberontak, mencari pembenaran hingga melakukan kriminal. Di jaman Obama, pernah ada riset dimana 85% penghuni penjara itu tak ada figur ayahnya. Banyak yang jadi kriminal gara-gara figur ayahnya tidak pernah hadir dalam kehidupan mereka.
So, ini alarm penting buat para ayah juga buat Indonesia.
Intinya..
Para ayah, jangan lupakan anakmu yang sudah kamu bikin!
Telp. | : | (021) 3518505 |
(021) 3862546 | ||
Fax. | : | (021) 3862546 |
: | info@hrexcellency.com | |
anthonydiomartin@hrexcellency.com | ||
Website | : | www.anthonydiomartin.com |